Analysis and Design of MSMEs Support System Based on Information Technology (Analisis dan Perancangan Sistem Pendukung UMKM Berbasis Teknologi Informasi)
Isi Artikel Utama
Abstrak
The role of MSMEs in Indonesia’s economy is undeniable because it is able to survive and be an economic turbine. History has proved that the type of business that can survive the economic crisis in Indonesia is MSMEs. However, MSMEs in Indonesia is considered to have low competitiveness in internal factors such as production and processing, marketing, human resources, design, and technology. High competitiveness is needed to compete in global markets such as the ASEAN Economic Community competitiveness in internal factors such as production and processing, marketing, human resources, design, and technology. High competitiveness is needed to compete in global markets such as the ASEAN Economic Community. This condition is challenging yet give opportunities to MSMEs. Therefore, implementing information technology is a solution to increase competitiveness. Although the device of information technology is getting cheaper and more affordable, most MSMEs still consider it expensive due to financial limitations and lack of expertise in using the computer. In consequence, support from various parties, not only the government but also groups such as academics, practitioners, and college students, is significantly needed. Thus, it is necessary to create the MSME Support System as a medium of information for the MSMEs' agents with potential supporters who are academics, practitioners, and college students.
Peran UMKM dalam perekonomian Indonesia memang tidak diragukan lagi karena terbukti mampu bertahan dan menjadi roda penggerak ekonomi. Sejarah telah membuktikan, ketika Indonesia mengalami krisis ekonomi, bentuk usaha yang bisa bertahan adalah UMKM. Akan tetapi, UMKM di Indonesia dinilai masih belum memiliki daya saing yang tinggi, dalam dari faktor internal seperti produksi dan pengolahan, pemasaran, sumber daya manusia, desain dan teknologi. Daya saing yang tinggi sangat diperlukan dalam bersaing dengan pasar global seperti Masyarakat Ekonomi Asean. Kondisi ini memang memberikan tantangan, namun juga dapat memperoleh peluang bagi UMKM. Mengadopsi penggunaan teknologi informasi merupakan salah satu solusi untuk meningkatkan daya saing. Meskipun perangkat teknologi informasi semakin murah dan terjangkau, namun untuk sebagian besar UMKM masih merupakan barang mahal karena keterbatasan finansial dan kurangnya keahlian dalam menggunakan komputer sendiri. Dengan kondisi ini tentu sangat diperlukan dukungan dari berbagai pihak, tidak hanya pemerintah, namun semua kalangan seperti kalangan akademisi, kalangan praktisi dan kalangan mahasiswa. Oleh sebab itu membangun Sistem Pendukung UMKM sebagai media informasi bagi para pelaku UMKM dengan para calon supporter yang terdiri dari kalangan akademisi, kalangan praktisi dan kalangan mahasiswa sangat diperlukan.
Rincian Artikel
Kebijakan yang diajukan untuk jurnal yang menawarkan akses terbuka
Syarat yang harus dipenuhi oleh Penulis sebagai berikut:- Penulis menyimpan hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama naskah secara simultan dengan lisensi di bawah Creative Commons Attribution License yang mengizinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan sebuah pernyataan kepenulisan pekerjaan dan penerbitan awal di jurnal ini.
- Penulis bisa memasukkan ke dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (contoh: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk mem-posting karya mereka online (contoh: di repositori institusional atau di website mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena dapat mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya sitiran yang lebih awal dan lebih hebat dari karya yang diterbitkan. (Lihat Efek Akses Terbuka).
Referensi
BPS. (2013). Perkembangan UMKM pada Periode 1997 -
Retrieved from
https://www.bps.go.id/index.php/linkTabelStatis/132
Friedman, G. (2009). The Next 100 Years : A Forecast For
The 21 st Century. New York: Anchor.
Hammer, M., & Champy, J. (1994). Reengineering the
Corporation : A Manifesto for Business Revolution.
Harper Collins.
Indrajit, R. E. (2016). Sistem dan Teknologi Informasi (2nd
ed.). Yogyakarta: PREINEXUS.
Kadir, A. (2014). Pengenalan Sistem Informasi Edisi Revisi.
Yogyakarta: Andi Publisher.
Khristianto, W. (2012). Penggunaan Teknologi Informasi di
Usaha Kecil dan Menengah. In Seminar Hasil-Hasil
Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat -
Dies Natalis FISIP Unila (pp. 282–293). Lampung:
Fisip Unila.
Lajdamuddin, A.-B. B. (2013). Analisis dan Desain Sistem
Informasi. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Lantu, D. C., Triady, M. S., Utami, A. F., & Ghazali, A.
(2016). Pengembangan Model Peningkatan Daya
Saing UMKM di Indonesia : Validasi Kuantitatif
Model. Jurnal Manajemen Teknologi, 15(1), 77–93.
McLeod, R., & Schell, G. (2007). Management Information
Systems (10th ed.). New Jersey: Prentice Hall.
Nazir, M. (2003). Metode Penelitian (5th ed.). Jakarta:
Ghalia Indonesia.
Susilo, Y. S. (2010). Strategi Meningkatkan Daya Saing
UMKM dalam Menghadapi Implementasi CAFTA
dan MEA. Buletin Ekonomi, 8(2), 70–78.
Sutabri, T. (2012). Analisis Sistem Informasi. Yogyakarta:
Andi Offset.
Tambunan, T. T. H. (2012). Peran Usaha Micro dan Kecil
Dalam Pengentasan Kemiskinan di Daerah. Jurnal
Bina Praja, 4(2), 73–92.
Turban, E., Rainer, J., & Porter, R. (2004). Information to
Information Technology. Jhon Wiley & Sons.
Vikaliana, R. (2016). Model Pembinaan UMKM Industri
Kreatif Sebuah Solusi Meningkatkan Daya Saing
Global. In Seminar STIAMI (Vol. III, pp. 92–102).
Wahid, F., & Iswari, L. (2007). Adopsi Teknologi Informasi
Oleh Usaha Kecil dan Menengah Di Indonesia. In
Seminar Nasional Teknologi Informasi 2007 (pp. 75–
. Yogyakarta.
Yakub. (2012). Pengantar Sistem Informasi. Yogyakarta:
Graha Ilmu.