Penggunaan Kecerdasan Buatan dalam Praktik Jurnalistik dan Aspek Kepercayaan Publik di Solopos Media Group

Abstrak

Kecerdasan buatan semakin berkembang dan berdampak pada sektor media berbasis jurnalistik. Penggunaan kecerdasan buatan dapat mempercepat dan memudahkan jurnalis dalam memproduksi berita. Namun, di sisi lain, publik mempertanyakan kredibilitas produk jurnalistik tersebut yang berakibat pada aspek kepercayaan publik terhadap media. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana Solopos Media Group menjaga kepercayaan publik di tengah penggunaan teknologi kecerdasan buatan dalam proses jurnalistik yang dilakukan. Peneliti menggunakan konsep kepercayaan publik dan Teori Tanggung Jawab Sosial Pers sebagai pisau analisis. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan teknik pengumpulan data berupa wawancara kepada pihak manajemen radio. Peneliti juga melakukan observasi dan pencarian dokumen terkait untuk memperoleh data yang dapat menjawab permasalahan penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Solopos Media Group mampu menjaga kepercayaan publik terhadap produk-produk jurnalistik yang mereka hasilkan.