Integrasi Sensor Pintar dengan Sistem IoT untuk Memantau Kadar Gas Nitrogen pada Reaktor Biogas
Isi Artikel Utama
Abstrak
Energi terbarukan merupakan salah satu energi yang berasal dari proses alam akan tetapi tetap ada dan dapat digunakan secara terus menerus. Penggunaan energi baru terbarukan merupakan bentuk masyarakat mengurangi penggunaan bahan bakar fosil. Salah satu energi baru terbarukan yang berada pada lingkup rumah tangga yaitu biogas. Biogas adalah gas yang dihasilkan oleh mikroorganisme selama fermentasi anaerobik bahan organik. Penelitian ini mengusulkan metode monitoring gas nitrogen berbasis Internet of Things (IoT) yang mampu mengetahui kadar gas nitrogen yang terkandung dalam biogas. Perancangan perangkat keras sistem untuk mendeteksi kadar gas nitogen digunakan perangkat sensor MQ-135 dan ESP8266 untuk pengolahan data melalui internet atau secara langsung. Hasil monitoring menunjukkan kadar gas nitrogen yang terdapat pada biogas tidak melebihi 20000 ppm. Sesuai dengan kadar standar yang ditetapkan berupa kadar nitrogen sebesar 2% - 5% atau 20.000 ppm. Oleh karena itu, biogas memenuhi kriteria.
Rincian Artikel

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Kebijakan yang diajukan untuk jurnal yang menawarkan akses terbuka
Syarat yang harus dipenuhi oleh Penulis sebagai berikut:- Penulis menyimpan hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama naskah secara simultan dengan lisensi di bawah Creative Commons Attribution License yang mengizinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan sebuah pernyataan kepenulisan pekerjaan dan penerbitan awal di jurnal ini.
- Penulis bisa memasukkan ke dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (contoh: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk mem-posting karya mereka online (contoh: di repositori institusional atau di website mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena dapat mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya sitiran yang lebih awal dan lebih hebat dari karya yang diterbitkan. (Lihat Efek Akses Terbuka).
Referensi
Alfanz, R., Nurhadi, A., & Laksmono, J. A. (2016). Perancangan dan Implementasi Sistem Monitoring Produksi Biogas pada Biodigester. Jurnal Nasional Teknik Elektro, 5(1), 2–8. https://doi.org/10.20449/jnte.v5i1.216
Arifin, I., Baqaruzi, S., & Zoro, R. (2024). Analisis Sistem Kendali Dua Posisi Pada Solenoid Valve Untuk Produk Biogas Control and Monitoring (Common-Bigot) From Animal Waste. Injection: Indonesian Journal of Vocational Mechanical Engineering, 1(2), 47–57. https://doi.org/10.58466/injection.v1i2.1385
Atelge, M. R., Krisa, D., Kumar, G., Eskicioglu, C., Nguyen, D. D., Chang, S. W., Atabani, A. E., Al-Muhtaseb, A. H., & Unalan, S. (2020). Biogas Production from Organic Waste: Recent Progress and Perspectives. Waste and Biomass Valorization, 11(3), 1019–1040. https://doi.org/10.1007/s12649-018-00546-0
Budiman, I. (2021). The complexity of barriers to biogas digester dissemination in Indonesia: challenges for agriculture waste management. Journal of Material Cycles and Waste Management, 23(5), 1918–1929. https://doi.org/10.1007/s10163-021-01263-y
Erfiani, M., Priyanti, I., Manurung, M., Yuliana, D., & Ramadhan, M. F. (2023). Rancang Bangun Reaktor Biogas Portable Menggunakan Limbah Sampah Organik Dan Starter Kotoran Sapi. Jurnal Teknologi Lingkungan Lahan Basah, 11(2), 365. https://doi.org/10.26418/jtllb.v11i2.66011
Ismangil, A., Adiguna, G., & Harsani, P. (2023). Prototipe Kontrol Biogas Pada Kotoran Sapi Berbasis Internet of Things (IoT). Instrumentasi, 47(1), 55. https://doi.org/10.31153/instrumentasi.v47i1.302
Obileke, K., Mamphweli, S., Meyer, E. L., Makaka, G., & Nwokolo, N. (2020). Design and Fabrication of a Plastic Biogas Digester for the Production of Biogas from Cow Dung. Journal of Engineering, 2020, 1–11. https://doi.org/10.1155/2020/1848714
Prasetya, H. E. G., Amalia, R., Azisa, A. F. B., Fitri, A. L., & Jibran, M. R. (2022). Rancang Bangun Smart Biogas Plant Menggunakan Teknologi Internet of Things (Iot). Suara Teknik : Jurnal Ilmiah, 13(2), 5. https://doi.org/10.29406/stek.v13i2.4864
Pratiwi, I., Permatasari, R., & Homza, O. F. (2019). Pemanfaatan Limbah Kotoran Ternak Sapi dengan Reaktor Biogas di Kabupaten Ogan Ilir. Ikraith-Abdimas, 2(3), 1–10. https://doi.org/https://doi.org/10.37817/ikra-ith%20abdimas.v2i3.569
Rafiee, A., Khalilpour, K. R., Prest, J., & Skryabin, I. (2021). Biogas as an energy vector. Biomass and Bioenergy, 144, 0–72. https://doi.org/10.1016/j.biombioe.2020.105935
Sadi, S., Mulyati, S., & Setiawan, P. B. (2022). Internet of Things Pada Sistem Monitoring Kualitas Udara Menggunakan Web Server. Formosa Journal of Multidisciplinary Research, 1(4), 1085–1094. https://doi.org/10.55927/fjmr.v1i4.679
Silva Neto, J. V., & Gallo, W. L. R. (2021). Potential impacts of vinasse biogas replacing fossil oil for power generation, natural gas, and increasing sugarcane energy in Brazil. Renewable and Sustainable Energy Reviews, 135, 110281. https://doi.org/https://doi.org/10.1016/j.rser.2020.110281
Singh, B., Szamosi, Z., & Siménfalvi, Z. (2019). State of the art on mixing in an anaerobic digester: A review. Renewable Energy, 141, 922–936. https://doi.org/10.1016/j.renene.2019.04.072
Soebagia, H., Notosudjono, D., & Baehaki, K. (2021). Analisis Peningkatan Gas Metana (CH4) Pada Digester Portabel Dengan Kotoran Sapi Sebagai Sumber Energi Biogas Berbasis Internet of Things (IoT). Jurnal Teknik | Majalah Ilmiah Fakultas Teknik UNPAK, 22(1), 19–26. https://doi.org/10.33751/teknik.v22i1.3734
Sulistiyanto, S., & Mawardi, I. (2024). Portable Smart Biogas Digester Using Pressure Sensor and Safety Valve Based on Internet of Things. Journal of Electrical Engineering and Computer (JEECOM), 6(1), 243–251. https://doi.org/10.33650/jeecom.v6i1.8540